Investasi Leher ke Atas

by - April 02, 2020


Investasi leher ke atas adalah investasi ilmu (bagian atas=otak). Zaman sekarang makin banyak kelas (non-formal) yang isinya “daging” semua dan dikemas online dengan prosedur yang cukup baik sehingga tetap bisa menyerap ilmunya dengan optimal.

Khususnya menjadi pembelajar atau mahasiswa harus berani untuk mencoba banyak tools yang berbayar buat diri sendiri sebagai proses belajar untuk investasi di masa yang aka n datang. Awalnya pasti bingung memilih atau membeli media belajar yang mana karena banyaknya media belajar berbayar sampai harus mencoba semuanya. Mungkin kalian yang punya pikiran ini mahal banget “cuma” buat kayak gini aja, di saat itu kalian pengen ganti hp lah, pengen beli baju lah, dan lain-lain. Sesuatu yang lebih kelihatan wujudnya dan bisa dipegang memang lebih menggiurkan daripada sesuatu yang tidak bisa diraba tapi akan berdampak dalam kurun waktu beberapa tahun ke depan, mana ikut pelatihan atau beli media belajar harus ngosongin waktu, bayar mahal, ditambah nggak tau isinya bakal kayak gimana.

Tetapi setelah bertahun-tahun kemudian, kalian yang memilih jalan untuk rela bereksperimen mencoba berbagai tools belajar sampai menguras kantong, maka berterima kasih lah di masa lalu sebab kalian berkomitmen ingin investasi ke diri sendiri.

Kadang kita harus menangis dan mengorbankan sesuatu (termasuk uang) terlebih dahulu,  untuk kemudian setelahnya kita bisa menjual apa yang telah kita pelajari tersebut di tempat lain (untuk perusahaan lain misalnya) yang nilainya bisa berlipat-lipat ganda dari uang yang telah kita keluarkan untuk berinvestasi leher ke atas, mungkin bisa sampai sekian Milyar….

Mengapa harus berbayar? Mungkin kalian yang terkejut saat melihat harga suatu kelas online sangat mahal menurut kalian, artinya mungkin circle atau lingkungan kalian belum sampai pada tahap “betapa berharganya nih ilmu”. Ilmu itu nggak murah, coy. Ada yang pelit sama diri sendiri untuk apa beli buku mahal-mahal kalau isinya kayak gitu. Lantas bagaimana seorang Bill Gates yang hobi membaca sampai mengeluarkan banyak uang untuk membeli banyak buku hingga akhirnya hasil membacanya mampu melipat gandakan berlipat-lipat uang yang dipertaruhkan untuk membeli buku. 

Jangan pernah pelit untuk men-develop diri sendiri. Orang itu lebih mikir saat men-develop diri sendiri daripada pas beli hp atau baju atau fashion dan sebagainya. Artinya temen-teman nggak cinta dong sama diri sendiri. Padahal ini itu investasi buat diri sendiri.

Membeli sesuatu atau tutorial untuk belajar atau mengikuti kelas online bukan hanya butuh orang yang bisa bayar tetapi butuh orang yang “mau” investasi ke diri sendiri. Ngga Cuma duit, tapi waktu dan effort, serta doa tentunya.

Bahkan saat kalian ingin mengenali diri kalian lebih dalam pun kadang ada yang butuh tools. Nah tools buat assesment itu tuh harganya costly cui. Paling murah itu 3 juta setau saya, itu yang profesional. Ada sih kayak talent mapping sekitar 500 ribu sampai 1 juta. Ya padahal cuma mengenali diri aja sampai bayar ya haha. Kita yang ngejalanin diri, kita yang cari tau lewat luar buat nyari tau diri kita sendiri wkwk lucu emang hidup. Ya karena memang proses mengenali diri itu lama, nggak instan. Kalau mau instan ya pake tools itu.

Oleh karena itu, sekarang saya tidak pelit lagi sama diri saya untuk hal-hal yang berbau ilmu. Jujur, saya itu tipe orang yang super duper pelit sama diri sendiri wkwkwk. Beli nasi kudu survey dulu harganya, beli lauk harga paling rendah wkwk. Itu dulu, sekarang boros wkwk. Makanya sekarang saya mah loss ngeluarkan duit buat beli kelas online atau tutorial atau panduan mempelajari suatu skill, apalagi beli buku yang memang "daging" isi bukunya. Tapi ya lihat-lihat kualitas dan level kantong dompet saya berdasarkan prioritas finansial haha.

Gitu dulu deh yaa... selanjutnya kalau mau menyimak lebih lanjut atau nanya-nanya bisa pas sesi saya ngisi acara ciahh haha. Acara gen-q. Jadi stay tune di akun ig Gen-Q yaw. Ini loh instagramnya. Follow ya:)

:x :x xD

I'm so sorry this is very random in my mind, haha. Jadi tulisannya acak gitu paragraf satu dengan yang lain agak kurang nyambung wkwk. Nggak papa semoga kalian bisa nangkep pesannya hehe.



You May Also Like

4 komentar

  1. terima kasih kaaa, semoga bermanfaat:)

    ReplyDelete
  2. Sangat memberiku pencerahan wahai roommate kuu 😭😭👍👍👍

    ReplyDelete
    Replies
    1. wadu di komen sama nurrr(:(: thanks for visiting hehehehehe

      Delete